AQIQOH BENTUK KASIH SAYANG PADA ANAK DAN DIRI SENDIRI


Anak merupakan anugrah sekaligus amanah yang diberikan Allah kepada orang tua, oleh karenanya orang tua mempunyai kewajiban untuk memenuhi hak – hak anak. Saat ini marak sekali kenakalan remaja dan anak yang semakin lama, kondisinya semakin memprihatinkan. Salah satu usaha untuk mengurangi kenakalan itu bisa dengan memperhatikan hak – hak anak yang harus dilakukan setiap orang tua, sehingga diharapkan bisa menimbulkan hubungan timbal balik yang berupa berbaktinya anak kepada orang tua.


Diantara hak – hak anak, selain memberikan nama yang bagus, mengajarkan sholat dan lain sebagainya adalah aqiqah
Aqiqah adalah pemotongan/penyembelihan hewan ternak dalam rangka beribadah (bersyukur) kepada Allah karena kelahiran anak (laki-laki atau perempuan) yang disertai dengan pemotongan rambut bayi.

عَنْ سَمُرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللهُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْغُلامُ مُرْتَهَنٌ بِعَقِيقَتِهِ يُذْبَحُ عَنْهُ يَوْمَ السَّـابِعِ وَيُسَمَّى وَيُحْـلَقُ رَأْسُـهُ
Dari samurah berkata: Rosululloh bersabda: seorang anak digadaikan dengan aqiqohnya, aqiqoh disembelih darinya pada hari ketujuh diberi nama dan dipotong rambut kepalanya.
Sedangkan hikmah dari aqiqoh adalah menampakkan kebahagiaan atas kelahiran seorang anak, menampakkan nikmat dari Allah yang berupa anak dan untuk menampakkan urutan nasab.
Menurut pendapat yang dipilih oleh imam ahmad bin hanbal menyebutkan bahwa seorang anak yang belum di aqiqoh i tidak bisa memberikan syafaat (pertolongan) kepada kedua orang tuanya kelak di hari kiamat.

kambing yang mencukupi untuk digunakan aqiqah adalah sama dengan kriteria kambing kurban. Untuk bayi laki-laki adalah dua ekor kambing, dan untuk bayi perempuan seekor kambing, baik kambing jantan maupun batina sama – sama diperbolehkan.
Namun ada beberapa perbedaan antara qurban dan aqiqoh, diantaranya disunnahkan aqiqoh dibagikan dalam keadaan telah dimasak, dimasak dengan bumbu yang manis, tidak menghancurkan tulang belulang kambing (dipotong di persendian tidak menghancurkan tulang) dan kaki kambing diberikan dalam keadaan mentah.
Setelah pelaksanaan aqiqoh pada hari ketujuh setelah kelahiran, disunnahkan untuk memberi nama anak dengan nama yang baik. Nama yang paling baik adalah nama – nama yang disandarkan pada lafadz nama Allah atau sifat – sifatNya. Kemudian memotong rambut bayi dan bersedekah dengan emas atau perak seberat rambut yang dipotong.
semoga bermanfaat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *